Derita Mimin dan Surya Di Usia Dini Warga Desa Japura Kidul “Nasibnya Mengenaskan”

Cirebon Online

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Kab. Cirebon, – Nasib yang di derita Mimin usia 9 tahun dan Surya 4 tahun, anak yang saat ini tinggal bersama ayahnya, Ade Irawan (32) tahun harus jauh dari ibunya karena perceraian dan terpaksa tinggal di rumah kontrakan.

Karena tidak memiliki tempat tinggal,
Kondisi ayahnya yang sakit sakitan ditambah kehidupan yang serba kekurangan, membuat miris dan menggugah hati warga sekeliling kontrakan yang peduli dan saling memberi bantuan alakadarnya.

“Warga Japura Kidul ini mendiami kontrakan yang sempit di RT 02/08 Kampung Singkil, Desa Astanajapura, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon. Sangat menggugah berbagai pihak,” kata Humas Pejuang Siliwangi Indonesia, Astanajapura, Syaefudin. Jumat (17/2/2023).

Syaefudin juga memaparkan, bahwa dirinya beserta warga sekitar saling bahu membahu memberikan bantuan kepada Ade Irawan bersama kedua Anaknya.

“Kasihan mereka kang ( Ade dan kedua Anaknya- Red) bukan saja harus tinggal dirumah kontrakan, kondisi ayahnya sering sakit-sakitan, hingga membuat Anaknya yang baru berusia 9 Tahun (Mimin) harus mengurusi adiknya yang baru berusia 4 Tahun ( Surya) akibatnya Mimin tidak bisa menikmati bangku sekolah,” ungkapnya.

Lebih dari itu, ketidakadaan biaya, untuk makan sehari-haripun sangat sulit. Namun kami sangat beruntung, banyak warga sekitar yang sangat peduli, bahkan atas prakarsa salah seorang warga (Ibu Aliyah) Saat ini Mimin ( 9 Tahun) telah didaftarkan dan masuk di salah satu sekolah Dasar, sementara adiknya dirawat oleh warga lainnya secara bergantian.

Oleh sebab itu lanjut Syaefudin, ia menghimbau kepada pihak atau Dinas terkait mau turun tangan untuk mencari solusi demi masa depan Mimin 9 tahun dan Surya 4 tahun yang usianya masih dini. .

“Kami meminta dan mengetuk hati semua pihak untuk peduli akan keberadaan Ade dan kedua Anaknya, ini adalah kewajiban kita semua untuk saling peduli” harapnya.

Disaat bersamaan, kabar tentang keberadaan Ade Irawan didengar oleh Ketua Fatayat NU Kecamatan Astanajapura, Hj. Qoriah Zaeni, yang turun langsung kekediaman atau kontrakan yang ditinggali Ade Irawan.

“Keadaan dan kondisi mereka sangat memprihatinkan nasibnya, beruntung warga atau tetangga sekitar sangat peduli dan saling memberi bantuan bahkan hingga menyekolahkan salah satu Anaknya,” tuturnya.

Ketua Fatayat NU Kecamatan Astanajapura, Hj. Qoriah Zaeni menambahkan dengan kondisi tersebut, saya secara pribadi akan mencoba untuk memberikan bantuan sesuai kemampuan dan termasuk akan membicarakan dengan pihak pemilik kontrakan dan pihak pihak lainnya.

“Intinya jangan sampai nasib mereka diabaikan, karena sesuai pesan atau amanat Kanjeng Sinuhun, Ingsun titip tajug lan fakir miskin, jadi ini merupakan tanggung jawab kita semua, termasuk Pemerintah Daerah” tutur wanita yang gemar bersosialisasi dan tanggap akan keadaan.

Hj. Qoriah Zaeni, yang dikenal sebagai wanita yang peduli dan tanggap dalam berbagai hal, tidak sedikit yang mengharapkan dirinya untuk maju sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat.

Dan adanya desakan masyarakat agar dirinya maju sebagai salah seorang wakil Rakyat, dirinya siap untuk maju.

“InsyaAllah dengan keinginan masyarakat agar saya maju menjadi Anggota DPRD, akan saya junjung tinggi amanat tersebut, Saya akan maju melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Mohon doa dan suportnya demi Cirebon lebih baik,” Pungkasnya. (Red/*)

Spread the love